putubayong.blogspot.com

Selasa, 01 Desember 2015

PUISI TANAH tani

Tanah tani

Gugusan cahaya berkilau nampak dari ufuk timur
cahaya itu menusuk hingga sela-sela dedaunan dan rerumputan
terlihat bayangan dirimu ditengah hamparan tanah 
jemari tanganmu begitu erat mengayungkan cangkul 
di atas tanah yang hampir pecah membelah bumi.

Tetesan rintihan air yang kau harapkan tak kunjung datang, 
sesekali kau melipat lututmu dan menatap di birunya langit
mungkin dahagamu mulai kering dan keringat didahimu mulai bercucuran
hingga mebasahi sekujur tubuhmu

Dirimu terlihat resah
resah melihat biji_biji yang mulai mengering
tanahmu yang mulai kusam,
sementara anjing-anjing duduk bersila diatas empuknya kursi
anjing-anjing yang memakan hidanganku hari ini dan esok seterusnya
tapi entahlah, aku mulai bosan dengan kehidupan ini.
***

0 komentar:

Posting Komentar

apakah pendapat anda tentang blog ini?

RAMALAN CUACA

pendaftaran FMA

Powered byEMF HTML Contact Form

Total Tayangan Halaman

Popular Posts

Recent Posts

Social Media Sharing by CB Bloggerz

facebook

twitter